Selasa, 10 Februari 2015

Ketika Stress dengan Bati(li)ta

Assamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh
Em...gimana mau mulai ya. Tadi malam waktu pumping sambil browsing eh nemu curhatan di grup FOCER (Forum Curhat Emak Rempong). Alhamdulillah curhatan ini juga mengingatkanku.

Dia mengatakan bahwa memiliki putra 2.5 tahun. Tanpa ART mantan guru. Dia sangat susuah mengendalikan emosi. Gampang marah sama anaknya. Pekerjaan rumah terbengkalai. Semuanya jadi kacau. Malah kayak stress sendiri. Dulu waktu dia jadi guru dia bisa mengendalikan murid-murid walaupun marah. Dia bertanya bagaimana solusinya?

Ada banyak komen, saya perlu membaca karena ini juga terjadi padaku. Bahkan sering huhuhu. Seringnya sih kalau nangis kadang ak diemin, ganti popok kayak robot. G diajak ngobrol.
Nah komen-komennya saya ambil yang saya ingat saja dengan tambahan dan bahasa saya tentunya :) :
- kuncinya 2 syukur dan sabar. Dan ini sulit,
Syukur karena sudah dikarunia anak. Karena ada banyak pasang suami istri yang sudah bertahun-tahun inggin memiliki anak namun belum diberi amanah.
Sabar, ya karena pahala nya besar makanya susah. Kalau saya sering diingatkan suami. Pahalamu berdasar kadar kepayahanmu. Kalau ngasuh anak itu berat bagimu ingat pahalanya juga berat. Hihihi. Bener banget suamiku. Sabar juga bahwa masa anak-anak mereka cuma sebentar. 4 tahun saja itu masa-masa merepotkan. Tapi setelahnya dia akan bermain sendiri. Dan perlahan dia akan menjauh dari kita.
- ingat anak adalah titipan Allah. Maka dojagain yang bener karena tidak tahu kapan Dia akan mengambilnya. Menjadi sulit mengendalikan anak sendiri dibanding anak yang di ajar disekolah. Karena merasa bahwa anak kita adalah milik kita. Padahal kan milik Allah. Nah ini perlu disadari.
- turunkan standart kebersihan dan kerapian rumah. Nah ini cocok bagiku wkwkwkkw. Ini akan membuat kita merasa nyaman dan hatibtenang walau runah berantakan.
- ikuti pola anak. Bukan anak yang mengikuti pola kita. Nurut aja sama anak maka akan enjoy dan nantinya pola kita akan settle dengan sendirinya.

Seingatku itu. Padahal kayaknya yang komen banyak ya. Haduh...ada yang lupa
Insyaallah besuk ditambahin kalau ingat. 

Senin, 09 Februari 2015

Semoga Tidak Memberatkanmu Nak

Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh :)

Meminjam doa nya mb Floweria.

Ak juga akan berdoa untukmu Nak.
Anakkku.....ibu tahu bahwa kelak jika Allah berkehendak engkau akan tumbuh dan menjadi lali-laki dewasa.
Engkau akan menjadi pemimpin dan imam dalam keluarga dan tentu dirimu sendiri ( tiap-tiap orang adalah pemimpin bagi dirinya sendiri).
Anakku....dewasa kelak tanggungjawabmu bukan hanya untukmu. Karena engkau laki-laki. Ada 4 tangungjawabmu terhadap perempuan.  Ibukmu, saudara perempuanmu, istrimu dan anakmu.
Nak...
Semoga kelak ibuk tidak akan memperberat tanggungjawabmu. Ibuk akan belajar menjadi ibu yang sholih dengan menadi teladan bagimu.
Dan semoga engkau dikaruniai saudara perempuan, istri dan anak yang sholihah dan taat kepada Allah.
Aamiin

Ilyas...Ilyas...Ada Saja yang Dikerjakan


Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh

Ilyas sudah setahun lebih, alhamdulillah sudah mulai jalan dengan jarak satu sampai dua meter.
Ulahnya semakin banyak dan bikin gemes, sebel, mangkel tapi menyenangkan.
Kalau dimarahi malah nyengir yang membuat dia malah jadi sangat lucu.
Ulah yang pertama kemarin dia ngabul-ngabul tisu. Sampai separuh. Sebenarnya ak tahu dia sedang ngawul-ngawul tisu tapi biarlah pikirku. Dan belum ku bereskan kutinggal ke kamar mandi.

Eh....malah ngambil mangkul plastik yang isinya maem nya Ilyas. Di othek-othek Mungkin dia pengen maem sendiri.
Untungnya tisu yang di abul-abul Ilyas masih teronggok. :D

Dan yang ke tiga memasukkan batu bata yang telah patah ke dalam cerek yang digunakan untuk masak air. Di ubek-ubek didalam cerek. Suaranya yang bikin bising malah membuat dia tertawa senang sekali.
Mau marah tidak jadi. Tapi ya sebel. Jadinya rada dongkol sendiri. Hheheehe.
Tapi inilah masa-masa yang harus dinikmati. Karena masa ini hanya sebentar. Dan suatu saat dia tidak akan mengulanginya lagi.
Bersabar dan tetap tersenyum untuk menghadapi anak yang sedang tumbuh. Semoga bisa. :)



Sabtu, 07 Februari 2015

Sampokong by Motorcycle

Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillah masih diberi nikmat iman dan sehat.
Bersyukur bisa jalan-jalan juga. Waktu itu tantenya Ilyas datang ke Semarang, dan sebagai tuan rumah yang baik akan memuliakan tamunya. Salah satunya mengajak jalan-jalan (modus pengen jalan-jalan juga).
Kita sudah mempunyai target tempat yang akan dikunjungi. Kuil Sampokong dan Masjid Agung Jawa Tengah.
Masjid Agung Jawa Tengah bagusnya sore menjelang maghrib. Nunggu mz bojo pulang dan luang. Sedangkan Sampokong harus jam kerja.
Trus siapa yang mengantar? Naik apa kita kesana? Kalau berempat ak Ilyas ayahnya Ilyas, tante naik motor kan g mungkin. Cuma ada satu motor.
Mau tidak mau. Ak, ilyas dan tante yang pergi. Sama ayah bisa kapan-kapan.
Tapi.....
Permasalah lain muncul. Pernah sih sekali ke sampokong tapi waktu itu aku di boncengin. Nah sekarang mau mboncengin. Jalan juga tidak hafal karena kalau pergi paling ke rumah sakit Elisabet aja atau ke kantor ayahnya atau ke simpang lima atau ke mall ( hiii banyak juga).
Oke deh...berbekal map dari gogle dan petunjuk dari ayahnya Ilyas. Kita berani melangkah.
Ak ada di depan ilyas digendong tantenya di belakang.
Waw...perjalan yang membuatku deg2 ser. Soalnya jalannya g lurus *bukan naik turun. Dan yang terpenting ak buta arah.
Ah...lengkap sudah. Tapi inilah untungnya sering menyambangi rumah sakit elisabet. Karena jalan menuju sampokong searah untuk separuh perjalanan.
Pagi hari sekitar jam 9 sudah siap berangkat. Awalnya berjalan mulus. Tapi setelah selesai jalan searah melewati rumah sakit elisabet maps tidak pernah di tutup.
Berulangkali buka maps memastikan jalannya benar.
Ingat petunjum ayah Ilyas bahwa sampokong searah ke bandara Ahmad Yani. Jadi jika ada plakat arah bandara ikuti saja.
Haahhaahaha...petunjuk yang jitu.
Dan...
30 menit perjalanan sampailah kami di Sampokong. Ternyata ramai karena barengan dengan wisata anak-anak TK.
Tiketnya juga murah lho 3500 sudah bisa membuat refresh kepala dengan melihat kuil Sampokong.